Puisi Ranum "Tadarus Kisah Majnun Laila"


\1

Sebuah kisah cinta paling bersejarah

Bersembunyi di bilik-bilik para pedamba rindu

Menjelma imaji liar yang tak menjumpai akhir kisah

Sepotong kisah Majnun dan Laila

Diam-diam merayap menggerayangi asa setiap pecinta

Mencipta sebuah tanya “Adakah benar Majnunku di luar sana?”

Yang tak terlena dengan ingar bingar dunia

Karena semua indrawi takluk pada budi bestari Laila


2/

Kasih, telah kurapal kisah dua pecinta

Sebagai kisi-kisi kisah kasihku agar tak menjadi kusut

Yang  harus kausimpan di kolase-kolase kosong memorimu

Agar kita terus dapat meneruskan kisah ini

Beranak pinak hingga abadi

Sebagai simbol  peradaban cinta

Yang akan kembali melahirkan cinta


3/

Karena setiap kasih lahir dari kandungan kisah


Rahning Asri Anum. Mahasiswa Sastra Arab.

Tim redaksi al-Bayaanaat menerima naskah tulisan berupa, opini, kajian bahasa dan sastra, cerpen, puisi, dan resensi buku. Tema bebas, disesuaikan dengan karakter albayaanaat.com sebagai media mahasiswa cendekia bernafaskan bahasa, sastra, dan budaya yang dapat dibaca oleh semua kalangan. Silahkan kirim karya tulis kalian ke email redaksi albayaanat.uinsuka@gmail.com dengan melampirkan biodata diri serta nomor telepon yang bisa dihubungi. Untuk syarat dan ketentuan pengiriman naskah, silahkan klik kirim naksahTerimakasih. 

Posting Komentar

0 Komentar